Ternak Ayam Potong Sukses Untuk Pemula
Selasa
Edit
Ternak ayam potong sebutan lainnya ayam broiler atau ayam pedaging adalah sebuah peluang usaha yang sangat menjanjikan.
Jika punya lahan kosong sebaiknya mencoba belajar beternak ayam broiler ini, modal pun tidak begitu banyak 3 juta rupiah cukup. Gunakan saja bahan seperti bambu untuk pembuatan kandang agar lebih hemat.
Tahapan yang harus disiapkan sebelum memulai usaha ternak ayam potong di antaranya, adalah:
Ada dua jenis kandang ayam potong yang biasa di gunakan para peternak di Indonesia. Tipe kandang panggung atau lantai, tipe kandang lantai harus mempunyai alas lantai kekurangannya.
Kandang panggung atau jenis lantai digunakan bagi ayam yang sudah dewasa. Bagi ayam masih kecil (bibit) wajib membuat kandang box. Untuk lebih lengkap bisa baca di posting tentang kandang ayam potong.
Harga bervariasi mulai dari 15 ribu sampai 50 ribu, tergantung ukuran dan juga merknya.
Pemanas yang bisa menggunakan bohlam lampu pijar dengan kekuatan 100 – 125 watt. Ini memberikan panas maksimal untuk anak ayam pada saat malam. Selain menggunakan lampu pijar, cara tradisional bisa membuat tungku dari drum yang ditaruh didalam kandang.
Jika ingin memelihara ayam baru lagi setelah panen, juga wajib mengganti alas baru lagi. Alas lantai bisa menggunakan sekam padi campur pasir, ditambahkan sedikit kapur agar gas amonia bisa terurai.
Jenis ayam potong terbaik untuk di ternak adalah jenis yang super, ciri khas ayam potong super mempunyai bulu yang jarang ketika masih muda, tubuh agak bulat dan montok.
Ayam broiler super biasanya dalam waktu 40 hari sudah sangat besar untuk di jual, beratnya bisa mencapai 2 kg lebih untuk satu ekor (jika perawatan maksimal). Sedangkan jika yang ternyata dibeli bukan ayam broiler super, biasanya pertumbuhannya lambat dan bulu ayam broiler tersebut lebat mirip ayam kampung.
Mendapatkan bibit ayam jenis super biasanya dapat dibeli dari perusahaan khusus pembibitan ayam potong, biasanya disetiap provinsi ada. Seperti di kalimantan, bibit ayam didapatkan dari Banjarmasin.
Beruntung sekarang pakan dapat dibeli pada toko pertanian di wilayah masing – masing. Anak ayam berumur kurang dari 21 hari diberikan pakan jenis BR1 dan untuk pembesaran menggunakan BR2.
Saat umur anak ayam dibawah 21 hari juga harus diberikan pakan yang lain, bisa diberikan air kedalam pakannya sedikit saja lalu remas sampai menjadi butiran kecil.
Air Minum ayam potong hendaknya adalah air bersih yang tidak ada kotorannya, bisa menggunakan air sumur namun haruslah direndam menggunakan kaporit agar endapan tanah air terpisah.
Minuman pertama ini sebaiknya diberikan dalam wadah khusus air minum ayam, digantung sekitar 3 – 5 cm dari dasar lantai kandang box. Agar minuman tidak tercampur tinja, menghindari air minum tumpah ketika mereka berebut minumannya.
Ketika umur ayam berusia 4 hari maka harus diberikan vaksin ND strain BI, cara memberikan vaksin ayam ini bisa menggunakan tetes mata, suntikan atau air minum. Paling mudah adalah menggunakan metode mencampur air minum, caranya ambil semua minuman ayam dalam kandang box dan biarkan mereka tanpa minum selama dua jam.
Setelah dua jam tidak minum baru berikan air minum yang telah dicampurkan dengan vaksin tadi, maka minuman akan segera habis karena mereka kehausan. Usahakan air minum yang dicampur vaksin tidak terkena sinar matahari langsung atau berada terlalu dekat dengan pemanas.
Minuman yang bercampur vaksin sudah habis, bisa di bersihkan dengan dicuci wadah minuman menggunakan air bersih tanpa harus di sabun.
Pakan anak dalam minggu pertama menggunakan berbentuk remahan halus dengan dipercik air pada pakannya, agar anak ayam mudah dalam menelan pakannya. Dalam sekali pemberian pakan timbangannya adalah 1.3 kg untuk 100 ekor ayam, dengan asumsi satu anak ayam memakan 13 gram.
Pakan di tingkatkan menjadi 3.3 kg untuk 100 ekor, dalam sekali pemberian pakan, dengan asumsi satu anak ayam memakan 33 gram. Temperature pemanas ayam bisa diturunkan menjadi 32 derajat celcius, kalau saat siang hari terik lampu bisa dimatikan sementara.
Pemberian pakan masih seperti minggu kedua, namun pada saat umur ayam sudah 21 hari maka harus dilakukan vaksin kedua. Vaksin ND Strain Lasota dilakukan dengan cara suntikan langsung ke pangkal paha ayam, pada lapisan kulitnya. Satu kemasan vaksin dilarutkan ke dalam 50 ml larutan garam, suntikan 0.5 ml untuk satu ekor ayam. 50 ml larutan untuk 100 ekor ayam.
Pakan meningkat menjadi 6,5 kg dalam sekali pemberian, air minum menjadi 9,90 liter dalam sekali isi, hitungan tersebut untuk 100 ekor ayam. Lampu diperlukan untuk menerangi ayam dari jam 18:00 – 19:00 saat pemberian jatah makan, setelah itu matikan lampu agar ayam diam istirahat.
Jumlah pakan yang diberikan dalam setiap pemberian adalah sekitar 8,8 kg untuk 100 ekor ayam dan minuman sebanyak 13 liter terbagi dalam 5 tabung minuman. Selain itu pemberian minuman perlu dicampur dengan obat cacing, agar pertumbuhan ayam sehat serta cepat besar lagi.
Perlu juga diberikan penerangan pada ayam menggunakan lampu, terutama pada jam 02:00 – 06:00 subuh.
Bagi kandang jenis lantai, alas lantai perlu dibalik pada minggu ini dan tambahkan lebih banyak alas lantai jika terlihat sangat lembap. Untuk menghindari banyaknya gas amonia didalam alas lantai yang terjebak.
Pakan sebanyak 13,5 kg dan 18 liter air minum perlu diberikan pada setiap kali pemberian. Penerangan pada malam hari pun masih dibutuhkan.
Pemeliharaan Minggu Kedelapan
Penimbangan berat ayam potong pada minggu ini seharusnya sudah mencapai berat 2,1 kg – 2,2 kg rata – rata. Jika bisa lebih dari itu maka berarti pemeliharaan nya sangat baik.
Pada minggu kedelapan ini tepatnya 56 hari maka ayam sudah siap untuk di jual. Sebenarnya pada umur 40 hari juga sudah siap, namun untuk pasaran ayam buat lalapan.
Proses pemanen dapat dilakukan pada saat umur ayam 40 hari untuk pemasaran kepada para penjual lalapan dan panen pada umur 56 hari untuk konsumsi umum.
Pada saat melakukan panen, tangkap lah ayam dengan lembut agar ayam tidak mengalami memar atau luka. Gunakan keranjang untuk memindahkan ayam ke tempat pemotongan ayam.
Kandang bekas beternak hendaknya dibersihkan dan dibiarkan selama kurang lebih satu minggu, sebelum memulai ternak ayam potong lagi.
Penyakit yang sering menyerang pada ayam diantaranya tetelo, gumboro, kutuan dan jenis penyakit lainnya, bisa dibaca pada posting tentang penyakit ayam pedaging.
Ada pun yang perlu diperhatikan saat memberikan penerangan ayam adalah:
Pemberian penerangan jangan terlalu besar cahayanya dan juga jangan terlalu kecil.
Dua hari sebelum menjual ayam, sebaiknya penerangan dilakukan full dari jam 18:00 sampai 06:00.
Gas tersebut mampu mematikan berbagai macam jenis bakteri, virus dan juga hama yang berkembang biak didalam kandang ternak. Salah satu zat yang populer digunakan para peternak adalah jenis fumigan Phospine.
Fumigan phospine atau Hidrogen phospide dijual dalam bentuk tablet, yang dibuat dalam kaleng, ada 16 tabung dalam satu kaleng. Cara memakainya yaitu hanya ditaruh diantara lantai – lantai kandang, serta kandang ditutup selama kurang lebih 3 hari.
Pada saat melakukan sanitasi ini harus menutup rapat semua lubang yang ada di kandang, agar gas tersebut tidak keluar dari dalam kandang.
Sekian lah cara ternak ayam potong untuk pemula ini di tuliskan, bagaimana apakah terlihat sulit ?. Kalau masih belum mengerti mari di bookmark situs ini biar bisa dibaca pada lain waktu dan jangan malu bertanya melalui kolom komentar.
Terimakasih sudah membaca postingan ini, semoga dapat memberikan inspirasi untuk semuanya.
Jika punya lahan kosong sebaiknya mencoba belajar beternak ayam broiler ini, modal pun tidak begitu banyak 3 juta rupiah cukup. Gunakan saja bahan seperti bambu untuk pembuatan kandang agar lebih hemat.
Tahapan yang harus disiapkan sebelum memulai usaha ternak ayam potong di antaranya, adalah:
Kandang Ternak Ayam Potong
Kandang ayam broiler sebaiknya mempunyai ventilasi udara yang baik. Agar udara dalam kandang bisa bebas keluar masuk, kandang yang ventilasinya buruk bisa mengundang berbagai macam jenis penyakit.Ada dua jenis kandang ayam potong yang biasa di gunakan para peternak di Indonesia. Tipe kandang panggung atau lantai, tipe kandang lantai harus mempunyai alas lantai kekurangannya.
Kandang panggung atau jenis lantai digunakan bagi ayam yang sudah dewasa. Bagi ayam masih kecil (bibit) wajib membuat kandang box. Untuk lebih lengkap bisa baca di posting tentang kandang ayam potong.
Perlengkapan Kandang Ayam Potong
Perlengkapan kandang harus dibeli untuk para peternak ayam pemula, ini memang memakan modal yang lumayan. Tapi tentu saja ini hanya sekali beli dan jika rusak saja nantinya diganti.Tempat Minum Ternak Ayam Potong
Agar minuman tidak tercecer, wajib membeli tempat minum khusus untuk ayam ini. Kelebihan tempat minum ayam ini karena air otomatis keluar sedikit demi sedikit, jadi sebagai peternak kita hanya perlu mengecek sesekali.Harga bervariasi mulai dari 15 ribu sampai 50 ribu, tergantung ukuran dan juga merknya.
Tempat Makan Ternak Ayam Potong
Tempat pakan ayam ini juga otomatis keluar pakannya secara perlahan. Selain itu lebih baik karena dapat digantung dan juga mencegah makanan berhamburan saat ayam makan.Pemanas Untuk Anak Ayam Potong
Ternak ayam bibit atau doc membutuhkan pemanas agar mereka tidak mengubah makanannya sebagai panas tubuh. Ini untuk mempercepat pertumbuhan anak ayam dan juga mencegah anak ayam mati kedinginan.Pemanas yang bisa menggunakan bohlam lampu pijar dengan kekuatan 100 – 125 watt. Ini memberikan panas maksimal untuk anak ayam pada saat malam. Selain menggunakan lampu pijar, cara tradisional bisa membuat tungku dari drum yang ditaruh didalam kandang.
Alas Lantai Untuk Ternak Ayam Potong
Jenis kandang lantai pada peternakan ayam potong memerlukan yang namanya alas lantai. Alas tersebut tidak dapat digunakan berkali – kali, jika terlalu lembap harus dibalik atau ditambahkan.Jika ingin memelihara ayam baru lagi setelah panen, juga wajib mengganti alas baru lagi. Alas lantai bisa menggunakan sekam padi campur pasir, ditambahkan sedikit kapur agar gas amonia bisa terurai.
Ternak Ayam Potong Sukses Dengan Bibit Unggulan
Budidaya ayam broiler yang sukses juga dipengaruhi oleh jenis bibit ayam yang di ternak. Ada banyak orang biasanya mengklaim bahwa dia menjual bibit ayam potong terbaik, namun kita harus jeli dan teliti sebelum membeli.Jenis ayam potong terbaik untuk di ternak adalah jenis yang super, ciri khas ayam potong super mempunyai bulu yang jarang ketika masih muda, tubuh agak bulat dan montok.
Ayam broiler super biasanya dalam waktu 40 hari sudah sangat besar untuk di jual, beratnya bisa mencapai 2 kg lebih untuk satu ekor (jika perawatan maksimal). Sedangkan jika yang ternyata dibeli bukan ayam broiler super, biasanya pertumbuhannya lambat dan bulu ayam broiler tersebut lebat mirip ayam kampung.
Mendapatkan bibit ayam jenis super biasanya dapat dibeli dari perusahaan khusus pembibitan ayam potong, biasanya disetiap provinsi ada. Seperti di kalimantan, bibit ayam didapatkan dari Banjarmasin.
Pakan dan Air Minum Terbaik Ternak Ayam Potong
Pakan sebagai salah satu aspek yang memberikan ayam potong kita untuk bertumbuh harus diperhatikan. Perbedaan umur ayam juga memerlukan jenis pakan yang berbeda pula.Beruntung sekarang pakan dapat dibeli pada toko pertanian di wilayah masing – masing. Anak ayam berumur kurang dari 21 hari diberikan pakan jenis BR1 dan untuk pembesaran menggunakan BR2.
Saat umur anak ayam dibawah 21 hari juga harus diberikan pakan yang lain, bisa diberikan air kedalam pakannya sedikit saja lalu remas sampai menjadi butiran kecil.
Air Minum ayam potong hendaknya adalah air bersih yang tidak ada kotorannya, bisa menggunakan air sumur namun haruslah direndam menggunakan kaporit agar endapan tanah air terpisah.
Ternak Ayam Potong Teknik Pemeliharaan
Pemeliharaan pada ayam broiler mempunyai empat tahap pemeliharaan, ini dihitung berdasarkan minggu dari hari bibit ayam menetas. Ada pun tahap pemeliharaan ayam potong tersebut adalah:Pemeliharaan Minggu Pertama Ternak ayam Potong
Minggu pertama anak ayam adalah hitungan 7 hari pertama pada saat anak ayam menetas. Pada awal membeli anak bibit ayam potong, hendaknya langsung ditaruh kedalam kandang box dengan pemanas lampu pijar siang dan malamnya. Diberikan air 4 liter dengan campuran gula 200 gram, untuk 100 ekor anak ayam.Minuman pertama ini sebaiknya diberikan dalam wadah khusus air minum ayam, digantung sekitar 3 – 5 cm dari dasar lantai kandang box. Agar minuman tidak tercampur tinja, menghindari air minum tumpah ketika mereka berebut minumannya.
Ketika umur ayam berusia 4 hari maka harus diberikan vaksin ND strain BI, cara memberikan vaksin ayam ini bisa menggunakan tetes mata, suntikan atau air minum. Paling mudah adalah menggunakan metode mencampur air minum, caranya ambil semua minuman ayam dalam kandang box dan biarkan mereka tanpa minum selama dua jam.
Setelah dua jam tidak minum baru berikan air minum yang telah dicampurkan dengan vaksin tadi, maka minuman akan segera habis karena mereka kehausan. Usahakan air minum yang dicampur vaksin tidak terkena sinar matahari langsung atau berada terlalu dekat dengan pemanas.
Minuman yang bercampur vaksin sudah habis, bisa di bersihkan dengan dicuci wadah minuman menggunakan air bersih tanpa harus di sabun.
Pakan anak dalam minggu pertama menggunakan berbentuk remahan halus dengan dipercik air pada pakannya, agar anak ayam mudah dalam menelan pakannya. Dalam sekali pemberian pakan timbangannya adalah 1.3 kg untuk 100 ekor ayam, dengan asumsi satu anak ayam memakan 13 gram.
Pemeliharaan Minggu Kedua Ternak ayam Potong
Pemeliharaan pada ayam pada umur 7 sampai 14 hari ini masih seperti anak ayam pada minggu pertama, bedanya tidak ada pemberian vaksin di minggu kedua ini.Pakan di tingkatkan menjadi 3.3 kg untuk 100 ekor, dalam sekali pemberian pakan, dengan asumsi satu anak ayam memakan 33 gram. Temperature pemanas ayam bisa diturunkan menjadi 32 derajat celcius, kalau saat siang hari terik lampu bisa dimatikan sementara.
Pemeliharaan Minggu Ketiga Ternak ayam Potong
Minggu ketiga anak ayam, masih diperlukan ada pemanas didalam kandang box mereka, namun lampu digantung lebih tinggi dari biasanya. Suhu dalam kandang usahakan berada pada 28 derajat celcius.Pemberian pakan masih seperti minggu kedua, namun pada saat umur ayam sudah 21 hari maka harus dilakukan vaksin kedua. Vaksin ND Strain Lasota dilakukan dengan cara suntikan langsung ke pangkal paha ayam, pada lapisan kulitnya. Satu kemasan vaksin dilarutkan ke dalam 50 ml larutan garam, suntikan 0.5 ml untuk satu ekor ayam. 50 ml larutan untuk 100 ekor ayam.
Pemeliharaan Minggu Keempat Ternak ayam Potong
Ayam pada minggu keempat ini sudah bisa dipindahkan ke dalam kandang panggung atau lantai yang sudah tersedia. Pemanas tidak diperlukan lagi karena bulu ayam sudah lebat dan mampu menahan hawa dingin.Pakan meningkat menjadi 6,5 kg dalam sekali pemberian, air minum menjadi 9,90 liter dalam sekali isi, hitungan tersebut untuk 100 ekor ayam. Lampu diperlukan untuk menerangi ayam dari jam 18:00 – 19:00 saat pemberian jatah makan, setelah itu matikan lampu agar ayam diam istirahat.
Pemeliharaan Minggu Kelima Ternak ayam Potong
Pada minggu kelima jumlah pakan akan semakin banyak dibutuhkan ayam untuk mencapai berat ideal, dalam satu ekor ayam mempunyai berat 1 kg sampai 1,1 kg dalam minggu kelima umumnya.Jumlah pakan yang diberikan dalam setiap pemberian adalah sekitar 8,8 kg untuk 100 ekor ayam dan minuman sebanyak 13 liter terbagi dalam 5 tabung minuman. Selain itu pemberian minuman perlu dicampur dengan obat cacing, agar pertumbuhan ayam sehat serta cepat besar lagi.
Pemeliharaan Minggu Keenam Ternak ayam Potong
Ternak ayam potong pada minggu keenam ini sudah sangat dekat dengan waktu panen. Pakan ayam akan meningkat menjadi 11,7 kg dan air minum membutuhkan sekitar 16 liter dalam satu kali pemberian bagi 100 ekor.Perlu juga diberikan penerangan pada ayam menggunakan lampu, terutama pada jam 02:00 – 06:00 subuh.
Bagi kandang jenis lantai, alas lantai perlu dibalik pada minggu ini dan tambahkan lebih banyak alas lantai jika terlihat sangat lembap. Untuk menghindari banyaknya gas amonia didalam alas lantai yang terjebak.
Pemeliharaan Minggu Ketujuh Ternak ayam Potong
Pemeliharaan ternak ayam potong pada minggu ketujuh tidak jauh beda dengan minggu keenam, hanya saja ada tambahan jumlah pakan pada saat pemberian.Pakan sebanyak 13,5 kg dan 18 liter air minum perlu diberikan pada setiap kali pemberian. Penerangan pada malam hari pun masih dibutuhkan.
Pemeliharaan Minggu Kedelapan
Penimbangan berat ayam potong pada minggu ini seharusnya sudah mencapai berat 2,1 kg – 2,2 kg rata – rata. Jika bisa lebih dari itu maka berarti pemeliharaan nya sangat baik.
Pada minggu kedelapan ini tepatnya 56 hari maka ayam sudah siap untuk di jual. Sebenarnya pada umur 40 hari juga sudah siap, namun untuk pasaran ayam buat lalapan.
Ternak Ayam Potong Waktu Panen
Panen adalah salah satu tahapan terakhir dalam suatu budidaya, begitu pula dengan budidaya ternak ayam potong ini.Proses pemanen dapat dilakukan pada saat umur ayam 40 hari untuk pemasaran kepada para penjual lalapan dan panen pada umur 56 hari untuk konsumsi umum.
Pada saat melakukan panen, tangkap lah ayam dengan lembut agar ayam tidak mengalami memar atau luka. Gunakan keranjang untuk memindahkan ayam ke tempat pemotongan ayam.
Kandang bekas beternak hendaknya dibersihkan dan dibiarkan selama kurang lebih satu minggu, sebelum memulai ternak ayam potong lagi.
Ternak Ayam Potong Penyakit
Penyakit pada ayam potong cukup banyak yang menjadi penyakit langganan nya, apa lagi jika kandang ayam tidak di jaga kebersihan nya. Sanitasi lingkungan sangat diperlukan dalam usaha ternak ayam potong.Penyakit yang sering menyerang pada ayam diantaranya tetelo, gumboro, kutuan dan jenis penyakit lainnya, bisa dibaca pada posting tentang penyakit ayam pedaging.
Cara Meningkatkan Kualitas Ayam Potong & Pencegahan
Ayam potong yang berkualitas didapat dipacu produktivitas nya, dua diantaranya adalah dengan penerangan pada minggu keenam sampai saat menjual dan teratur melakukan sanitasi lingkungan.Penerangan Dalam Peternakan Ayam Potong
Penerangan ayam pada malam hari tujuannya sama seperti penerangan ayam dengan sinar matahari. Mengubah 7 dehydrocolesterol menjadi bentuk D3 aktif.Ada pun yang perlu diperhatikan saat memberikan penerangan ayam adalah:
Pemberian penerangan jangan terlalu besar cahayanya dan juga jangan terlalu kecil.
Dua hari sebelum menjual ayam, sebaiknya penerangan dilakukan full dari jam 18:00 sampai 06:00.
Sanitasi Lingkungan Peternakan Ayam Potong
Sanitasi dilakukan untuk mencegah berbagai jenis penyakit bersarang dalam kandang ternak. Cara yang sering dilakukan adalah dengan melakukan pengasapan dengan gas yang mengandung Methyl bromide, Phospine, Methyl formate atau Acryonitrile.Gas tersebut mampu mematikan berbagai macam jenis bakteri, virus dan juga hama yang berkembang biak didalam kandang ternak. Salah satu zat yang populer digunakan para peternak adalah jenis fumigan Phospine.
Fumigan phospine atau Hidrogen phospide dijual dalam bentuk tablet, yang dibuat dalam kaleng, ada 16 tabung dalam satu kaleng. Cara memakainya yaitu hanya ditaruh diantara lantai – lantai kandang, serta kandang ditutup selama kurang lebih 3 hari.
Pada saat melakukan sanitasi ini harus menutup rapat semua lubang yang ada di kandang, agar gas tersebut tidak keluar dari dalam kandang.
Sekian lah cara ternak ayam potong untuk pemula ini di tuliskan, bagaimana apakah terlihat sulit ?. Kalau masih belum mengerti mari di bookmark situs ini biar bisa dibaca pada lain waktu dan jangan malu bertanya melalui kolom komentar.
Terimakasih sudah membaca postingan ini, semoga dapat memberikan inspirasi untuk semuanya.