Hama Lalat Buah Pada Tanaman Cabe Gejala dan Pengendalian
Rabu
Edit
Hama Lalat buah (Bactrocea Dorsalis Hendel) bersifat polifag, tersebar luas di wilayah Indonesia menjadi musuh banyak petani.
Serangga lalat buah betina dewasa meletakkan telur di dalam buah, dengan menusukkan ovipositornya pada pangkal buah yang masih muda. Telur lalat buah berbentuk bulat dan panjang serta ujungnya lancip.
Larva berupa belatung dengan panjang tubuh kurang lebih 1 cm, berwarna putih kekuning – kuningan, gerakan dari larva ini cukup lincah. Biasanya dia akan melenting ketika kita ingin menyentuhnya.
Ciri dari lalat buah dewasa adalah adanya garis – garis atau bercak pada sayapnya. Pada siang harinya hama ini sering di jumpai pada daun atau pun bunga tanaman cabe.
Pada kebun para petani di pulau jawa hama ini menyerang tanaman lain jenis buah – buahan. Seperti jeruk, pisang, belimbing, apel dan juga mangga.
Serangan hama ini akan semakin berat jika di musim penghujan, karena bekas tusukan pada pangkal buah tadi terkontaminasi oleh cendawan.
Sehingga mempercepat pembusukan dari buah dan sampai gugurnya buah.
Larva yang ikut buah jatuh ke tanah tadi akan membentuk pupa di dalam tanah.
Nanti akan menyerang kembali ketika dia berubah menjadi lalat buah kembali.
Kerugian ekonomi dari serangan lalat buah menyebabkan petani tanaman cabe kehilangan 3 – 30% dari hasil panen mereka.
Hama dan Penyakit pada tanaman cabe lainnya:
Memetik buah cabe yang terinfeksi dan kemudian di bakar jauh dari kebun.
Kapas tadi di masukkan ke dalam botol plastik bekas kemasan air mineral, buat lubang kecil pada botol air mineral tersebut.
Agar nanti lalat akan masuk ke dalam botol karena tertarik dengan umpan tadi dan lalat tersebut akan terperangkap.
Seperti insektisida merk Curacon 500 EC, Decis 2.5 EC, Supracide 40 EC atau pun Buldok 25EC. Bisa menggunakan merk lainnya, namun usahakan kandungan kimia di dalam insektisida berbahan aktif EC.
Begitulah cara pengendalian hama lalat buah yang sering menyerang tanaman cabe para petani.
Semoga dapat membantu para petani yang sedang dalam usaha budidaya cabe.
Serangga lalat buah betina dewasa meletakkan telur di dalam buah, dengan menusukkan ovipositornya pada pangkal buah yang masih muda. Telur lalat buah berbentuk bulat dan panjang serta ujungnya lancip.
Larva berupa belatung dengan panjang tubuh kurang lebih 1 cm, berwarna putih kekuning – kuningan, gerakan dari larva ini cukup lincah. Biasanya dia akan melenting ketika kita ingin menyentuhnya.
Ciri dari lalat buah dewasa adalah adanya garis – garis atau bercak pada sayapnya. Pada siang harinya hama ini sering di jumpai pada daun atau pun bunga tanaman cabe.
Pada kebun para petani di pulau jawa hama ini menyerang tanaman lain jenis buah – buahan. Seperti jeruk, pisang, belimbing, apel dan juga mangga.
Gejala serangan Hama Lalat Buah
Gejala serangan lalat buah pada buah cabai di tandai dengan adanya titik hitam pada pangkal buah. Jika di biarkan, buah yang sudah di serang oleh hama ini maka buah menjadi busuk dan ada larva nya.Serangan hama ini akan semakin berat jika di musim penghujan, karena bekas tusukan pada pangkal buah tadi terkontaminasi oleh cendawan.
Sehingga mempercepat pembusukan dari buah dan sampai gugurnya buah.
Larva yang ikut buah jatuh ke tanah tadi akan membentuk pupa di dalam tanah.
Nanti akan menyerang kembali ketika dia berubah menjadi lalat buah kembali.
Kerugian ekonomi dari serangan lalat buah menyebabkan petani tanaman cabe kehilangan 3 – 30% dari hasil panen mereka.
Hama dan Penyakit pada tanaman cabe lainnya:
- Thrips
- Kutu Daun
- Ulat Grayak
- Wereng Kapas
- Tungau Teh Kuning
- Nematoda Puru Akar
- Layu Fusarium
- Bercak Daun
- Antraknosa
- Penyakit Tepung
- Layu Bakteri
- Busuk Lunak Bakteri
Pengendalian Hama Lalat Buah
Pengendalian Hama ini dapat di lakukan secara terpadu untuk mengurangi serangan hama ini terhadap tanaman cabe. Ada pun beberapa cara untuk mengendalikan serangan bisa dengan cara teknis, pemasangan perangkap dan penyemprotan bahan kimia.Pengendalian Secara Fisik
Secara fisik mengendalikan hama ini dengan cara melakukan pembersihan gulma di bawah tanaman cabe.Memetik buah cabe yang terinfeksi dan kemudian di bakar jauh dari kebun.
Pengendalian Menggunakan Perangkap
Pemasangan perangkap sex pheromone berupa cairan berbahan aktif metal eugenol yang di teteskan pada sebuah kapas.Kapas tadi di masukkan ke dalam botol plastik bekas kemasan air mineral, buat lubang kecil pada botol air mineral tersebut.
Agar nanti lalat akan masuk ke dalam botol karena tertarik dengan umpan tadi dan lalat tersebut akan terperangkap.
Pengendalian Secara Kimia
Pengendalian secara kimia dapat di lakukan dengan cara menyemprotkan cairan insektisida.Seperti insektisida merk Curacon 500 EC, Decis 2.5 EC, Supracide 40 EC atau pun Buldok 25EC. Bisa menggunakan merk lainnya, namun usahakan kandungan kimia di dalam insektisida berbahan aktif EC.
Begitulah cara pengendalian hama lalat buah yang sering menyerang tanaman cabe para petani.
Semoga dapat membantu para petani yang sedang dalam usaha budidaya cabe.