Teknik Memindahkan Anakan Kakao Untuk Jadi Bibit
Kamis
Edit
Pernah kah kamu berkunjung ke sebuah perkebunan Kakao yang tidak terurus ?. Jika pernah biasanya sobat akan melihat beberapa bibit Kakao yg tumbuh di bawah pohon Kakao tidak teurus tersebut.
Berawal dari sulitnya di tempat saya mencari biji Kakao untuk di jadikan sebagai bibit, maka saya mencoba mengambil anakan bibit Kakao yang tumbuh di bawah pohon Kakao tidak terurus milik tetangga saya.
Dalam tulisan kali ini saya akan berbagi dengan sobat semua mengenai cara mudah pindahkan anakan Kakao, agar nanti anakan bibit Kakao yang sobat pindahkan tidak mati ketika di masukan ke dalam polybag.
Berawal dari sulitnya di tempat saya mencari biji Kakao untuk di jadikan sebagai bibit, maka saya mencoba mengambil anakan bibit Kakao yang tumbuh di bawah pohon Kakao tidak terurus milik tetangga saya.
Dalam tulisan kali ini saya akan berbagi dengan sobat semua mengenai cara mudah pindahkan anakan Kakao, agar nanti anakan bibit Kakao yang sobat pindahkan tidak mati ketika di masukan ke dalam polybag.
Teknik Pemindahan Anakan Kakao
Pertama - tama sobat cari lah anakan Kakao yang terlihat sehat, besar, subur dan juga batang nya lurus karena nantinya akan sulit di sambung pucuk jika batang anakan Kakao yang sobat ambil tidak lurus.
Jika sudah mendapatkan pilihan anakan Kakao yang ingin di ambil maka tahap selanjutnya sobat tinggal gunakan lah linggis atau dodos untuk mengali anakan kakao tersebut.
Usahakan akar tanaman anakan Kakao tadi tidak terkena Linggis atau Dodos yang sobat pakai karena bisa membuat tanaman ini nantinya lambat tumbuh atau bahkan bisa mati. Kalau sobat tidak ingin tanah dari anakan Kakao tersebut di bawa maka sobat bisa membuang sebagian tanah yang menempel pada akar Kakao itu, tapi usahakan jangan sampai ketika sobat membuang tanah tersebut serabut akan yang seperti rambut itu putus.
Anakan kakao yang sudah sobat dapatkan tadi bisa sobat bawa ke rumah dan rendam di dalam air selama kurang lebih dua minggu atau jika daun nya rontok dan mulai memucuk kelihatannya.
Jika pucuk anakan Kakao yang sobat rendam tadi sudah terlihat walau pun kecil, maka sobat dapat memindahkan anakan Kakao tersebut ke dalam Polybag dan usahakan untuk di siram setiap hari satu kali jika tidak ada hujan. Tujuan penyiraman agar tanaman Kakao cepat tumbuh daun lebih banyak dan akarnya cepat menjalar di dalam polybag.
Anakan Kakao yang sobat dapatkan dari kebun tadi dapat sobat sambung pucuk nanti jika umur nya kurang lebih 1 bulan di dalam polybag dan tanaman sudah berdaun lebat.
Begitu lah kurang lebih cara saya membudidayakan anakan Kakao yang saya dapatkan dari kebun Kakao tak terurus, semoga dapat bermanfaat khususnya bagi para petani Kakao yang mempunyai modal kecil atau tidak adanya penjual bibit Kakao di sekitaran tempat sobat.